Kedua OS tersebut disinyalir dapat digunakan untuk membajak sistem.
Bug ini berada di dalam driver Canonical tampilan Windows, yang berdampak pada antaramuka sistem grafis atau biasa disebut Graphics Device Interface (GDI).
Jerry Bryant (manajer grup Microsoft Security Response Center/MSRC), mengatakan bahwa kerentanan akibat bug tersebut sangat memengaruhi antarmuka Windows 7.
“Jika dieksploitasi, kerentanan ini mungkin akan menyebabkan sistem berhenti merespon dan restart blog MSRC. Untuk mengetahui kode eksekusi secara teori mungkin akan sangat sulit karena terjadi pengacakan di dalam memori kernel dan Address Space Layout Randomization (ASLR),” kata Jerry.
Padahal, ASLR merupakan salah satu benteng pertahanan keamanan Windows 7 dan Vista. Hal tersebut pernah dibuktikan pada kontes hacking Pwn2Own pada bulan Maret lalu yang memberikan hadiah sebesar 10.000 dollar kepada pemenangnya.
Jika Anda sudah menggunakan Windows 7, jangan terlalu khawatir. Pasalnya, kini Microsoft tengah mengembangkan update untuk menambal kerentanan tersebut. Meskipun demikian, Bryant belum menetapkan jadwal pasti kapan diumumkannya patch tersebut.
Posting Komentar